Penulis
: Methu Badii
![]() |
Foto : Ilustrasi, Massa aksi Forum Pembela Islam (FPI) dan Ahok |
Sejak
Ahok dilantik menjadi Gubernur DKI Jakarta, menggantikan Jokowido. Bukannya
Ahok di puji rakyat malahan. Ia, mendapat penolakan yang dasyat dari ormas radikal seperti Forum
Pembela Islam (FPI) yang mengancamnya melalui media online, cetak &
elektronik.
Bahkan
FPI mendesak POLSI dan DPRD tangkap dan lengserkan dari posisi Gubernur DKI
Jakarta.
Alasan
Ahok ditolak karena beragama Kristen dan dianggap Kafir. Padahal Negara Indonesia
Menjunjung tinggi Demokrasi dan menganut 5 agama besar yang harus dihargai dan
dihormati oleh negara yang menganut system demokrasi ini. Saya tidak mengerti,
apa alasan Ormas FPI meminta AHOK mundur dari jabatan Gubernur dan menolak
calonkan diri periode ke-2 01 DKI Jakarta tidak berdasarkan bukti yang kuat.
Ada
saja alasan yang tepat, selalu dilontarkan oleh Ahok untuk menepis teror
ancaman yang diberikannya.Tindakan Ormas itu sama hal dengan tindakan dari
makamah agama romawai yang mengajukan
tuduhan miring kepada Pilatus & barabas untuk menghukum Yesus Adalah Juru
selamat umat Manusia termasuk Ahok yang sedang mendapatkan perlakuan yang
sama.
Tanggapan
Ahok selalu saja kontraversi dengan apa yang diinginkan FPI.Barang kali hal ini
membuatnya sehingga Ahok mendapat penolakan silih berganti. Tetapi beliau juga
selalu menantang balik gempuran dari pihak ormas dengan ayat ayat firman tuhan
yang ada di alkitab.
Dengan
melihat kenyataan ini Ahok bakal dididoakan oleh hamba Tuhan. Mereka mendoakan
agar AHOK mendapatkan kuasa untuk menghadapi lascar-laskar yang tidak mengenal
Allah, dan menghadapi jendral-jendral yang sembunyikan dosa negara, juga
menghadapi negarawan yang akal sehatnya dibentuk menjadi radikal melalui system
doktrin ini.
Hal
lain yang menarik yang saya petik dari Ahok ialah, Ia Justru tidak mau calon
melalui jalur partai, Hal tersebut dilakukannya agar dalam Kebijakannya tidak
dapat dikendalikan oleh pihak lain. Selain itu Ahok memilih untuk maju pada
jalur indepent dengan tujuan untuk
mengetahui, apakah masyarakyat di jakarta mau ahok jadi gubernur pada periode
kedua. Hal ini justru membuat FPI "terjebak."
Ahok dan
Misi Yesus
Yesus
datang ke dunia untuk membebaskan umat manusia dari penjara “Dosa” oleh Iblis,
namun dalam kisah perjalnan Tuhan Yesus. Ia, pernah ditolak oleh bangsa yahudi
terutama para Pemuka Agama, karena Yesus melakukan banyak mujizat, dan
memberontak kepada pemerintahan dan kepada para Pemuka agama demi keadilan,
kebenaran, cinta kepada rakyaatnya ketika itu.
Peristiwa
yang dialmi Yeus mirip yang dialami oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Thaja
Purnama alias Ahok saat ini. Ahok juga ditolak oleh para pemuka Agama khususnya
dari Forum Pembela Islam (FPI). Karena ia, menjalankan kebijakan yang pro
rakyat miskin, misalnya, banguan rumah susun untuk masyarakat, luncurkan kartu
jaminan sehatan, pengaturan lalu lintas kota dengan system card untuk
masyarakat ibu kota Negara Republik Indonesia.
Ahok
jadi gubernur DKI Jakarta juga telah merobek sistem yang menindas rakyat, oleh
itu sebab itu. Ahok tak gentar, menghadapi gempuran dari ormas, sekalipun
diancam untuk bunuh, diteror. Ia justru menentang kelompok radikal FPI dengan
berpegang teguh pada ayat-ayat firman Tuhan “jika Tuhan di pihak kita, tidak
yang bisa melawan kita”.
Kisah-kisah
ahok ini mirip seperti yang pernah dilakukan oleh pembesar-pembesar Yahudi dan
petingi-petingi romawi yang menjatuhkan
hukum mati kepada Yesus karena kebenaran, dimana sebelum serahkan diri ke
penguasa dia Juga pernah bedoa sepajang malam untuk meminta kuasa agar dengan hati yang tabah
bisa menggenapi maksud Allah di bumi ini.
Dalam
pandangan saya Ahok itu, benar-benar tegakan kebenaran di tengah sistem yang
ambruk, dia juga merobek kebohongan dibalik fakta yang disembunyikan petinggi
negara dan petinggi ormas yang penuh dengan angkuh, sombong.
Ahok
tetap akan menjadi gubernur DKI Jakarta periode kedua, Ahok bisa menjadi
Presiden RI nantinya, akhir kata, Ahok itu Aneh, unik tapi juga pemimpin yang seni.
Ko'Sapa@2016
0 Komentar