Pada tanggal 19 Mei 2011 di Angguruk, kabupaten Yahukimo, dirayakan HUT
ke 50 Injil masuk di Yalimo. Pada kesempatan itu Dr. Siegfried Zöllner
menyerahkan karyanya tentang agama orang Yali dalam bahasa Indonesia
kepada masyarakat Yali. Sampai sekarang buku itu hanya terdapat dalam
bahasa Jerman. Ibrahim Peyon, sendiri seorang Yali, sebagai dosen bidang
ilmu Antropologi di Universitas Cendrawasih di Jayapura, menulis
tentang buku Zöllner antara lain: Kehadiran buku ini merupakan proses
pewarisan budaya khususnya tradisi tekstual orang Yali yang terkait
dengan keagamaan mereka.
Dengan buku ini juga orang Yali mengenal diri dan dunianya serta harga
diri dan identitasnya sebagai manusia Yali yang merupakan satu kesatuan
dari manusia Papua dari pengaruh penguasaan orang lain selama ini di
tanah Papua. Kehadiran buku ini juga memberi makna untuk mendorong akan
dapat dilakukan perlindungan dan pewarisan dengan lebih kokoh karena ada
dokumen tertulisnya. Bilamana hal ini disadari, maka buku ini tentunya
akan dapat menjadi pendorong dilakukannya kegiatan pendokumentasian
tradisi-tradisi lisan atau tekstual orang Yali yang lain, tidak hanya
oleh orang luar tetapi lebih penting lagi adalah oleh orang Yali
sendiri. Akankah hal ini bisa terjadi? Ini adalah suatu beban yang harus
dijawab oleh orang Yali sendiri.
Buku ini dapat dibeli di
Susanne Reuter
40219 düsseldorf
tel 0211-2392-678
fax 0211-2392-663
0 Komentar