yang terjajah , riak pemuja tubuh
berat memulangkan langkah
saat hasrat terpancing
lorong-lorong yang risau berjubel
rentangkan berahi
tak pernah sepi oleh sedapnya
maskot pemijat tradisial gaya
"endonesya"
mengendap antara bayangan
pemikat saling sadap
membeli rayuan .....
terikat obrolan nikmat
di pinggiran expo .....
panti pijak "x"
simbol pijat "plus"
terus menyulam isak kenikmatan
di sudut dusta
menjadikan harapan kepuasan malam.
#Waena kini
# 12:37 ; 26/9/16
Penyair: Putra Embun
0 Komentar